Selasa, 29 Maret 2016

Analisis Kasus Toyota Strategi Kebijakan Produk


MANAJEMEN PEMASARAN II
STRATEGI KEBIJAKAN PRODUK
Disusun Oleh :
Nurul Viah Tsania Rahman  201414500374
Sulistiawati                           201414500377
Heriyanto                               201414500


Mata Kuliah : Manajemen Pemasaran
Dosen Pengampu : Ibu Endah Widati, M.B

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
Jl. Nangka No. 58C Tanjung Barat, Jakarta Selatan
Telp./Fax. (021) 7818718 - 78835283
BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar belakang

Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan. Selain itu perusahaan juga ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk yang yang dihasilkannya, karena kepuasan konsumen menjadi tolak ukur dari keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan produk yang berkualitas, dan yang diinginkan oleh konsumen.
Dalam mencapai strategi pemasaran yang tepat dan terbaik untuk diterapkan, salah satunya perusahaan dapat melihat dari faktor bauran pemasaran. Hal tersebut penting karena bauran pemasaran merupakan salah satu pokok pertimbangan konsumen dalam melakukan keputusan pembelian suatu produk. Jika perusahaan tidak peka terhadap apa yang dibutuhkan oleh konsumen, maka dapat dipastikan bahwa perusahaan akan kehilangan banyak kesempatan untuk menjaring konsumen dan produk yang ditawarkan akan sia-sia. Karena Tidak semua konsumen mempunyai selera kebutuhan yang sama atas sebuah produk, apalagi di era pasar global seperti sekarang, setiap perusahaan berlomba-lomba untuk mendapat kan pelanggan dengan cara memberikan atau mengeluarkan  produk yang sesuai kebutuhan pasar. Dalam proses pemasaran, penentuan strategi produk  merupakan salah satu proses penting yang tidak boleh terlewati, karena produk merukan salah satu komponen dari bauran pemasaran ( marketing mix) yang merupakan inti dari kegiatan pemasaran, yang dimana bertujuan untuk memenuhi keinginan pasar. Sehingga perusahaan harus dapt memutuskan produk seperti apa yang ditawarkan kepada pasar. untuk  itu, pada kesempatan ini kelompok kami akan membahas tentang bagaimana menetapkan strategi produk  berdasakan materi-materi yang kami kumpulkan dari berbagai sumber.

B.     Landasan Teori
1.      Konsep Produk
Konsep produk menyatakan bahwa konsumen akan menyukai produk yang menawarkan mutu, kinerja dan pelengkap inovatif yang terbaik. Manajer dalam organisasi berorientasi produk memusatkan perhatian mereka pada usaha untuk menghasilkan produk yang unggul dan terus menyempurnakannya.
Berdasarkan konsep ini, manajer mengasumsikan bahwa pembeli menghargai produk yang dibuat dengan baik dan mereka dapat menilai kualitas dan kinerja suatu produk. Perusahaan yang berorientasi produk sering merancang produk mereka dengan sedikit atau tanpa masukan dari pelanggan. Mereka yakin bahwa insinyur mereka tahu bagaimana merancang dan menyempurnakan produk mereka dan bahkan mereka tidak menganalisis produk pesaing

2.      Produk Level
·         Manfaat inti ( core benifit ) adalah jasa atau manfaat yang di beli pelanggan contoh Hotel ( Istirahat dan tidur )
·          Produk dasar ( basic product ) adalah mengubah manfaat produk menjadi produk dasar, contoh kamar hotel ada tempat tidur, kamar mandi, handuk, dan meja tulis.
·         Produk yang di harapkan ( expected product ) adalah suatu set atribut dan kondisi biasanya da harapkan dan di setujui pembeli ketika mereka membeli produk contoh ketenangan, tempat tidur yang bersih.
·         Produk yang di tingkatkan ( augmented Produk ) adalah produk yang memenuhi ke inginan pelanggan itu melampaui harapan mereka contoh online, cek-in, service yang memuaskan.
·         Produk potensial ( potensial product ) adalah yang mencangkup semua peningkatan dan transfortasi yang akhirnya akan di alami produk contoh kamar suite.

3.      Klasifikasi Produk
Ada 3 produk menurut ketahanan dan keberwujudan :
·         Barang-barang yang tidak tahan lama (nondurable goods) adalah barang-barang berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali penggunaan seperti bir dan sabun.
·         Barang tahan lama ( durable goods) adalah barang-barang berwujud yang biasanya dapat digunakan untuk waktu lama.contoh : kulkas dan alat tulis.
·         Jasa (Services) : produk yang tidak berwujud bervariasi,tak terpisahkan,dan dapat musnah.contoh : salon potong rambut.
Berdasarkan tujuan pembelian atau kegunaan, produk dibedakan menjadi 2 :
a.)    Klasifikasi Barang Konsumen
·         Barang Sehari-hari (convenience goods)
·         Barang Belanja (Shopping Goods)
·         Barang khusus (Specially goods)
·         Barang yang tidak di cari (unsought goods)
b.)    Klasifikasi Barang Industri
Barang industri dapat diklasifikasikan berdasarkan biaya relatif dan bagaimana memasuki proses produksi,yang terdiri dari :
·         Bahan dan suku cadang (materials and parts)
·         Barang Modal (capital items)
·         Layanan bisnis dan pasokan (supplies and business services)
4.       Diferensiasi Produk
Diferensiasi produk adalah upaya dari sebuah perusahaan untuk membedakan produknya dari produk pesaing dalam suatu sifat yang membuatnya lebih diinginkan. Beberapa produk dibedakan dan produk pesaing oleh kualitasnya.
Diferensiasi Produk

·         Bentuk
·         Fitur
·         Penyesuaian
·         Kualitas Kinerja
·         Kualitas Kesesuaian
·         Ketahanan
·         Keandalan
·         Kemudahan Perbaikan
·         Gaya
·         Desain

Diferensiasi Jasa

·         Kemudahan Pemesanan
·         Pengiriman
·         Instalasi
·         Pelatihan Pelanggan
·         Konsultasi Pelanggan
·         Pemeliharaan dan Perbaikan
·         Pengembalian


5.      Hierarki Produk

·         Kebutuhan Keluarga (Need Family)
·         Produk Keluarga (product family)
·         Kelas Produk (product class)
·         Lini Product  (product line)
·         Jenis Produk (product type)

6.      Sistem dan Bauran Produk
·         Sistem Produk adalah kelompok barang yang berbeda tapi berhubungan dan berfungsi dengan cara yang kompatibel.
·         Bauran Produk adalah kumpulan semua produk dan barang yang di tawarkan untuk dijual oleh penjual tertentu. Empat dimensi bauran produk :
-            Lebar bauran produk
-             Panjang bauran produk
-            Kedalaman bauran produk.
-            Konsistensi bauran produk
7.      Strategi Kebijakan Produk
1.      Strategi produk sebagai entitas satuan (individual)

a.)    Atribut produk
b.)    Merek (Brand)
c.)      Kemasan
d.)    Label
e.)    Jasa pendukung (Product support servica)

2.      Strategi lini produk
Lini produk adalah sekelompok nproduk yang memiliki kesamaan fungsi, pasar sasaran, tempat penjualan yang sama, ataupun memiliki range harga yang sama.






BAB II
PEMBAHASAN

A.    Gambaran Profil Toyota
Toyota merupakan sebuah perusahaan dari jepang yang menghasilkan produk mobil yang dikenal sebagai produk mobil berkualitas. Meskipun toyota termasuk kedalam mobil mahal, namun banyak orang yang menyukai produk Toyota karena saat mobil di jual kembalipun harganya tidak jatuh terlalu jauh dari harga beli. Toyota juga merupakan penguasa lean manufacturing dan perbaikan terus menerus. Pabrik Toyota dapat membuat sebanyak delapan modrl yang berbeda disaat yang sama. Toyota mengintegrasikan pabrik perakitan diseluruh dunia menjadi jaringan raksasa tunggal.
Pada tahun 2006, Toyota memperoleh lebih dari $ 11000000000-dari semua mobil besar yang digabungkan lainnya. Pada tahun 2007, itu beringsut masa lalu General Motors untuk menjadi produsen mobil terbesar di dunia. Dan, pada tahun 2008, itu diproduksi 9,2 juta kendaraan, 1 juta lebih dari GM dan hampir 3 juta lebih dari Volkswagen. Selama bertahun-tahun, mobil Toyota ini telah secara konsisten peringkat tinggi dalam kualitas dan kehandalan. Itu semua berubah pada tahun 2009 dan 2010, namun, ketika Toyota mengalami recall besar-besaran lebih dari 8 juta kendaraan. Berbagai masalah mulai dari menempel pedal akselerator untuk percepatan mendadak untuk gangguan perangkat lunak dalam sistem pengereman terpengaruh banyak merek Toyota, termasuk Lexus, Prius, Camry, Corolla, dan Tundra.

B.     Analisis Kasus Toyota
1.      Konsep Produk
Toyota menawarkan garis penuh mobil untuk pasar AS, dari sedan keluarga dan kendaraan sport serta truk dan minivan. Setiap produk memiliki titik harga yang berbeda, dari biaya lebih rendah serta untuk pertengahan harga yang ditawarkan oleh Toyota yaitu Mobil Toyota Camry dan untuk yang mewah yaitu Lexus. Toyota merancang produk-produk yang berbeda berarti mendengarkan pelanggan yang berbeda, membangun mobil yang mereka inginkan, dan terus berinovasi untuk memenuhi apa yang diinginkan oleh pelanggan dan menjadikan Toyota sebagai mobil yang berkualitas serta nyaman untuk digunakan oleh pelanggan.

2.      Produk Level
Toyota berada di level Augmented Produk yaitu produk yang diperluas. Contoh : Toyota melakukan strategi global Lexus "Pursuit Passionate Kesempurnaan." Dealer menawarkan pengobatan putih-glove, meskipun Toyota memahami bahwa setiap negara mendefinisikan kesempurnaan berbeda. Di Amerika Serikat, kesempurnaan dan kemewahan berarti kenyamanan, ukuran, dan diandalkan.
Di Eropa, mewah berarti perhatian terhadap detail dan warisan merek. Jadi, meskipun Toyota mempertahankan Lexus kosakata yang konsisten visual, logo, font, dan komunikasi secara keseluruhan, iklan bervariasi di setiap negara.

3.      Klasifikasi Produk
Toyota merupakan barang tahan lama karena dapat digunakan berkali-kali, selama bertahun-tahun dan termasuk BarangBelanja (Shopping Goods).Selama bertahun-tahun, mobil Toyota ini telah secara konsisten peringkat tinggi dalam kualitas dan kehandalan.

4.      Hierarki Produk
Toyota meruupakan produk yang memiliki ukuran, harga, penampilan dan atribut yang berbeda-beda. Disetiap negara dan setiap konsumen memiliki produk yang sesuai dengan daerah dan kebutuhannya. Keunggulan utama Toyota sebenarnya lebih terletak pada sisi keandalan mesin-mesin mobilnya. Lebih awet dan tahan lama. Merek Toyota, termasuk Lexus, Prius, Camry, Corolla, dan Tundra.  Di Amerika Serikat, kesempurnaan dan kemewahan berarti kenyamanan, ukuran, dan diandalkan. Di Eropa, mewah berarti perhatian terhadap detail dan warisan merek. Jadi, meskipun Toyota mempertahankan Lexus kosakata yang konsisten visual, logo, font, dan komunikasi secara keseluruhan, iklan bervariasi di setiap negara.

5.      Bauran Produk
Toyota merancang dan membuat mobil-mobilnya memiliki konsistensi pada proses dan produk yang luar biasa. Toyota juga merancang mobilnya lebih cepat dengan tingkat kehadalan yang lebih tinggi tetapi dengan biaya yang kompetitif .

Bentuk dan Model Toyota
Hatchback
Sedan
SUV
MPV
Sport
Commercial
Yaris
Camry
Fortuner
Alphard
Toyota Ft 86
Dyna
Agya
Corolla Altis
Land Cruiser
Avanza

Hiace
Etios Valco
Vios
Rush
Avanza Veloz

Hilux



Kijang Innova





Nav 1









Saat ini Toyota adalah produsen mobil ketiga terbesar di dunia di belakang GM dan Ford dengan tingkat penjualan kendaraan secara global mencapai lebih dari 6000.000/tahun di 170 negara. Setiap pelaku industri otomotif dan banyak konsumen sudah cukup akrab dengan keberhasilan bisnis Toyota yang dramatis dan kualitas yang terbaik di dunia.

6.      Strategi Kebijakan Terhadap Produk
Strategi yang digunakan produk Toyota adalah strategi lini produk. Produk yang terus diperluas dan diinovasi kualitas dan kuantitasnya.
Contohnya saja pada produk Kijang yang terus diinovasi

Sejarah Panjang Toyota Kijang Indonesia 
Mesin yang digunakan oleh kijang buaya ini mirip seperti yang digunakan oleh Toyota Corolla saat itu, yang berkapasitas 1200 cc 4 kecepatan , berkekuatan 55 HP.

1412408472880920908
Pada tahun 1981, Kijang generasi kedua mulai dikenalkan. Hanya terjadi sedikit perubahan pada tampilannya seperti kap mesin yang mulai seperti mobil pada umumnya, penggunaan lampu depan berbentuk kotak, dll. Jenisnya masih mobil pick-up dengan mesin diupgrade menjadi 1300cc.




14124088541282054164 Kijang Grand 1800cc (1997)

1412409034812009580 Toyota Kijang Inova (2004)
14124092122007180814 New Kijang Inova (2013)

Jawaban Pertanyaaan
1.)    Perusahaan Manufaktur adalah perusahaan yang mengubah barang mentah menjadi produk jadi melalui proses produksi kemudian dijual kepada pelanggan.
Toyota tidak hanya unggul karena mesin dan fasilitas fisik produksi yang ada tetapi oleh asset knowledge. Asset Knowledge dapat berupa keterampilan dan talenta karyawan, strategi, produk dan layanan yang inovatif, proses bisnis dan jaringan. Toyota dapat merespon permintaan pasar yang fluktuatif dan mampu memproduksi model dengan cepat.
Toyota menggunakan tenaga Sumber Daya Manusia yang berkualitas. kiat yang digunakan Toyota adalah Quality Control Circle, sebuah pelatihan SDM internal Toyota untuk mengarahkan karyawan supaya dapat mengembangkan pola pikir engineer di dunia otomotif secara terarah dan professional. (https://www.semisena.com/2776/mau-tahu-kiat-sukses-toyota-dalam-membangun-sdm.html)

2.)    Toyota sudah benar dalam melakukan manufaktur terhadap produk untuk konsumen, karna produk Toyota terus-menerus melakukan inovasi dan menyesuaikan produknya dengan kebutuhan konsumen sehingga Toyota sangat istimewa jika dibandingkan pembuat mobil lainnya. Keistimewaan itu bukanlah desain atau kinerja mobil yang memukau tetapi Toyota merancang dan membuat mobil-mobilnya memiliki konsistensi pada proses dan produk yang luar biasa. Toyota juga merancang mobilnya lebih cepat dengan tingkat kehadalan yang lebih tinggi. Dan mobil sesuai dengan kelas-kelasnya,

3.)    Iya, Toyota berkembang dengan cepat sesuai dengan yang diharapkan setelah mengganti nama yang berawal dari Toyoda  dan menurut perhitungan feng shui. Yang harus toyota lakukan untuk 5 atau 10 tahun kedepan
-          terus-menerus melakukan inovasi
-          Menyesuaikan dengan keinginan dan kenyamanan konsumen
-          Tidak mengubah konsistensi produk
-          Menyesuaikan dengan kemajuan zaman

Konsistensi Toyota dalam mencapai sukses
è Penghargaan tinggi untuk kreatifitas
è Prinsip rendah hati dan saling menghormati
è Prinsip Anti boros
è Pemasaran yang berbasis pada kepuasan pelangan
è Belajar dari kesalahan
http://shiftindonesia.com/lean-six-sigmathe-toyota-way-konsistensi-toyota-dalam-mencapai-sukses/


BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
           
            Toyota merupakan produsen manufaktur mobil terbesar. Toyota dapat bertahan hingga saat ini karena Toyota merancang dan membuat mobil-mobilnya memiliki konsistensi pada proses dan produk yang luar biasa. Toyota juga terus-menerus mengembangkan dan menginovasi produknya. Serta desain yang unik dan menarik membuat Toyota semakin diminati serta harga jual Toyota yang masih mahalpun menjadi bahan pertimbangan konsumen untuk membeli produk Toyota. Mesin yang dikenal bagus dan mampu bersaing dengan produk-produk lainnya, contohnya saja di Amerika dan Eropa yang merupakan negara maju, namun di dua negara tersebut banyak konsumen pengguna produk Toyota karena kualitas produk yang tentunya tidak mengecewakan.
            Hingga saat ini, produk-produk Toyota yang terbaru selalu di tunggu oleh pecinta produk Toyota. Meskipun masih banyak produk yang bagus seperi halnya Honda dan BMW. Honda yang dikenal dengan desain yang Wah dan menarik serta harga yang cukup mahal. Namun itu semua tidak menjadi penghalang bagi Toyota karena Toyota percaya bahwa produknya memiliki daya saing yang tinggi dan Toyota pun mampu menciptakan mobil keren dan harga yang terjangkau.






MANAJEMEN PEMASARAN II
STRATEGI KEBIJAKAN PRODUK
Disusun Oleh :
Nurul Viah Tsania Rahman  201414500374
Sulistiawati                                       201414500377
Heriyanto                               201414500


Mata Kuliah : Manajemen Pemasaran
Dosen Pengampu : Ibu Endah Widati, M.B

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
Jl. Nangka No. 58C Tanjung Barat, Jakarta Selatan
Telp./Fax. (021) 7818718 - 78835283
BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar belakang

Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan. Selain itu perusahaan juga ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk yang yang dihasilkannya, karena kepuasan konsumen menjadi tolak ukur dari keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan produk yang berkualitas, dan yang diinginkan oleh konsumen.
Dalam mencapai strategi pemasaran yang tepat dan terbaik untuk diterapkan, salah satunya perusahaan dapat melihat dari faktor bauran pemasaran. Hal tersebut penting karena bauran pemasaran merupakan salah satu pokok pertimbangan konsumen dalam melakukan keputusan pembelian suatu produk. Jika perusahaan tidak peka terhadap apa yang dibutuhkan oleh konsumen, maka dapat dipastikan bahwa perusahaan akan kehilangan banyak kesempatan untuk menjaring konsumen dan produk yang ditawarkan akan sia-sia. Karena Tidak semua konsumen mempunyai selera kebutuhan yang sama atas sebuah produk, apalagi di era pasar global seperti sekarang, setiap perusahaan berlomba-lomba untuk mendapat kan pelanggan dengan cara memberikan atau mengeluarkan  produk yang sesuai kebutuhan pasar. Dalam proses pemasaran, penentuan strategi produk  merupakan salah satu proses penting yang tidak boleh terlewati, karena produk merukan salah satu komponen dari bauran pemasaran ( marketing mix) yang merupakan inti dari kegiatan pemasaran, yang dimana bertujuan untuk memenuhi keinginan pasar. Sehingga perusahaan harus dapt memutuskan produk seperti apa yang ditawarkan kepada pasar. untuk  itu, pada kesempatan ini kelompok kami akan membahas tentang bagaimana menetapkan strategi produk  berdasakan materi-materi yang kami kumpulkan dari berbagai sumber.

B.     Landasan Teori
1.      Konsep Produk
Konsep produk menyatakan bahwa konsumen akan menyukai produk yang menawarkan mutu, kinerja dan pelengkap inovatif yang terbaik. Manajer dalam organisasi berorientasi produk memusatkan perhatian mereka pada usaha untuk menghasilkan produk yang unggul dan terus menyempurnakannya.
Berdasarkan konsep ini, manajer mengasumsikan bahwa pembeli menghargai produk yang dibuat dengan baik dan mereka dapat menilai kualitas dan kinerja suatu produk. Perusahaan yang berorientasi produk sering merancang produk mereka dengan sedikit atau tanpa masukan dari pelanggan. Mereka yakin bahwa insinyur mereka tahu bagaimana merancang dan menyempurnakan produk mereka dan bahkan mereka tidak menganalisis produk pesaing

2.      Produk Level
·         Manfaat inti ( core benifit ) adalah jasa atau manfaat yang di beli pelanggan contoh Hotel ( Istirahat dan tidur )
·          Produk dasar ( basic product ) adalah mengubah manfaat produk menjadi produk dasar, contoh kamar hotel ada tempat tidur, kamar mandi, handuk, dan meja tulis.
·         Produk yang di harapkan ( expected product ) adalah suatu set atribut dan kondisi biasanya da harapkan dan di setujui pembeli ketika mereka membeli produk contoh ketenangan, tempat tidur yang bersih.
·         Produk yang di tingkatkan ( augmented Produk ) adalah produk yang memenuhi ke inginan pelanggan itu melampaui harapan mereka contoh online, cek-in, service yang memuaskan.
·         Produk potensial ( potensial product ) adalah yang mencangkup semua peningkatan dan transfortasi yang akhirnya akan di alami produk contoh kamar suite.

3.      Klasifikasi Produk
Ada 3 produk menurut ketahanan dan keberwujudan :
·         Barang-barang yang tidak tahan lama (nondurable goods) adalah barang-barang berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali penggunaan seperti bir dan sabun.
·         Barang tahan lama ( durable goods) adalah barang-barang berwujud yang biasanya dapat digunakan untuk waktu lama.contoh : kulkas dan alat tulis.
·         Jasa (Services) : produk yang tidak berwujud bervariasi,tak terpisahkan,dan dapat musnah.contoh : salon potong rambut.
Berdasarkan tujuan pembelian atau kegunaan, produk dibedakan menjadi 2 :
a.)    Klasifikasi Barang Konsumen
·         Barang Sehari-hari (convenience goods)
·         Barang Belanja (Shopping Goods)
·         Barang khusus (Specially goods)
·         Barang yang tidak di cari (unsought goods)
b.)    Klasifikasi Barang Industri
Barang industri dapat diklasifikasikan berdasarkan biaya relatif dan bagaimana memasuki proses produksi,yang terdiri dari :
·         Bahan dan suku cadang (materials and parts)
·         Barang Modal (capital items)
·         Layanan bisnis dan pasokan (supplies and business services)
4.       Diferensiasi Produk
Diferensiasi produk adalah upaya dari sebuah perusahaan untuk membedakan produknya dari produk pesaing dalam suatu sifat yang membuatnya lebih diinginkan. Beberapa produk dibedakan dan produk pesaing oleh kualitasnya.
Diferensiasi Produk

·         Bentuk
·         Fitur
·         Penyesuaian
·         Kualitas Kinerja
·         Kualitas Kesesuaian
·         Ketahanan
·         Keandalan
·         Kemudahan Perbaikan
·         Gaya
·         Desain

Diferensiasi Jasa

·         Kemudahan Pemesanan
·         Pengiriman
·         Instalasi
·         Pelatihan Pelanggan
·         Konsultasi Pelanggan
·         Pemeliharaan dan Perbaikan
·         Pengembalian


5.      Hierarki Produk

·         Kebutuhan Keluarga (Need Family)
·         Produk Keluarga (product family)
·         Kelas Produk (product class)
·         Lini Product  (product line)
·         Jenis Produk (product type)

6.      Sistem dan Bauran Produk
·         Sistem Produk adalah kelompok barang yang berbeda tapi berhubungan dan berfungsi dengan cara yang kompatibel.
·         Bauran Produk adalah kumpulan semua produk dan barang yang di tawarkan untuk dijual oleh penjual tertentu. Empat dimensi bauran produk :
-            Lebar bauran produk
-             Panjang bauran produk
-            Kedalaman bauran produk.
-            Konsistensi bauran produk
7.      Strategi Kebijakan Produk
1.      Strategi produk sebagai entitas satuan (individual)

a.)    Atribut produk
b.)    Merek (Brand)
c.)      Kemasan
d.)    Label
e.)    Jasa pendukung (Product support servica)

2.      Strategi lini produk
Lini produk adalah sekelompok nproduk yang memiliki kesamaan fungsi, pasar sasaran, tempat penjualan yang sama, ataupun memiliki range harga yang sama.






BAB II
PEMBAHASAN

A.    Gambaran Profil Toyota
Toyota merupakan sebuah perusahaan dari jepang yang menghasilkan produk mobil yang dikenal sebagai produk mobil berkualitas. Meskipun toyota termasuk kedalam mobil mahal, namun banyak orang yang menyukai produk Toyota karena saat mobil di jual kembalipun harganya tidak jatuh terlalu jauh dari harga beli. Toyota juga merupakan penguasa lean manufacturing dan perbaikan terus menerus. Pabrik Toyota dapat membuat sebanyak delapan modrl yang berbeda disaat yang sama. Toyota mengintegrasikan pabrik perakitan diseluruh dunia menjadi jaringan raksasa tunggal.
Pada tahun 2006, Toyota memperoleh lebih dari $ 11000000000-dari semua mobil besar yang digabungkan lainnya. Pada tahun 2007, itu beringsut masa lalu General Motors untuk menjadi produsen mobil terbesar di dunia. Dan, pada tahun 2008, itu diproduksi 9,2 juta kendaraan, 1 juta lebih dari GM dan hampir 3 juta lebih dari Volkswagen. Selama bertahun-tahun, mobil Toyota ini telah secara konsisten peringkat tinggi dalam kualitas dan kehandalan. Itu semua berubah pada tahun 2009 dan 2010, namun, ketika Toyota mengalami recall besar-besaran lebih dari 8 juta kendaraan. Berbagai masalah mulai dari menempel pedal akselerator untuk percepatan mendadak untuk gangguan perangkat lunak dalam sistem pengereman terpengaruh banyak merek Toyota, termasuk Lexus, Prius, Camry, Corolla, dan Tundra.

B.     Analisis Kasus Toyota
1.      Konsep Produk
Toyota menawarkan garis penuh mobil untuk pasar AS, dari sedan keluarga dan kendaraan sport serta truk dan minivan. Setiap produk memiliki titik harga yang berbeda, dari biaya lebih rendah serta untuk pertengahan harga yang ditawarkan oleh Toyota yaitu Mobil Toyota Camry dan untuk yang mewah yaitu Lexus. Toyota merancang produk-produk yang berbeda berarti mendengarkan pelanggan yang berbeda, membangun mobil yang mereka inginkan, dan terus berinovasi untuk memenuhi apa yang diinginkan oleh pelanggan dan menjadikan Toyota sebagai mobil yang berkualitas serta nyaman untuk digunakan oleh pelanggan.

2.      Produk Level
Toyota berada di level Augmented Produk yaitu produk yang diperluas. Contoh : Toyota melakukan strategi global Lexus "Pursuit Passionate Kesempurnaan." Dealer menawarkan pengobatan putih-glove, meskipun Toyota memahami bahwa setiap negara mendefinisikan kesempurnaan berbeda. Di Amerika Serikat, kesempurnaan dan kemewahan berarti kenyamanan, ukuran, dan diandalkan.
Di Eropa, mewah berarti perhatian terhadap detail dan warisan merek. Jadi, meskipun Toyota mempertahankan Lexus kosakata yang konsisten visual, logo, font, dan komunikasi secara keseluruhan, iklan bervariasi di setiap negara.

3.      Klasifikasi Produk
Toyota merupakan barang tahan lama karena dapat digunakan berkali-kali, selama bertahun-tahun dan termasuk BarangBelanja (Shopping Goods).Selama bertahun-tahun, mobil Toyota ini telah secara konsisten peringkat tinggi dalam kualitas dan kehandalan.

4.      Hierarki Produk
Toyota meruupakan produk yang memiliki ukuran, harga, penampilan dan atribut yang berbeda-beda. Disetiap negara dan setiap konsumen memiliki produk yang sesuai dengan daerah dan kebutuhannya. Keunggulan utama Toyota sebenarnya lebih terletak pada sisi keandalan mesin-mesin mobilnya. Lebih awet dan tahan lama. Merek Toyota, termasuk Lexus, Prius, Camry, Corolla, dan Tundra.  Di Amerika Serikat, kesempurnaan dan kemewahan berarti kenyamanan, ukuran, dan diandalkan. Di Eropa, mewah berarti perhatian terhadap detail dan warisan merek. Jadi, meskipun Toyota mempertahankan Lexus kosakata yang konsisten visual, logo, font, dan komunikasi secara keseluruhan, iklan bervariasi di setiap negara.

5.      Bauran Produk
Toyota merancang dan membuat mobil-mobilnya memiliki konsistensi pada proses dan produk yang luar biasa. Toyota juga merancang mobilnya lebih cepat dengan tingkat kehadalan yang lebih tinggi tetapi dengan biaya yang kompetitif .

Bentuk dan Model Toyota
Hatchback
Sedan
SUV
MPV
Sport
Commercial
Yaris
Camry
Fortuner
Alphard
Toyota Ft 86
Dyna
Agya
Corolla Altis
Land Cruiser
Avanza

Hiace
Etios Valco
Vios
Rush
Avanza Veloz

Hilux



Kijang Innova





Nav 1









Saat ini Toyota adalah produsen mobil ketiga terbesar di dunia di belakang GM dan Ford dengan tingkat penjualan kendaraan secara global mencapai lebih dari 6000.000/tahun di 170 negara. Setiap pelaku industri otomotif dan banyak konsumen sudah cukup akrab dengan keberhasilan bisnis Toyota yang dramatis dan kualitas yang terbaik di dunia.

6.      Strategi Kebijakan Terhadap Produk
Strategi yang digunakan produk Toyota adalah strategi lini produk. Produk yang terus diperluas dan diinovasi kualitas dan kuantitasnya.
Contohnya saja pada produk Kijang yang terus diinovasi

Sejarah Panjang Toyota Kijang Indonesia 
Mesin yang digunakan oleh kijang buaya ini mirip seperti yang digunakan oleh Toyota Corolla saat itu, yang berkapasitas 1200 cc 4 kecepatan , berkekuatan 55 HP.

1412408472880920908
Pada tahun 1981, Kijang generasi kedua mulai dikenalkan. Hanya terjadi sedikit perubahan pada tampilannya seperti kap mesin yang mulai seperti mobil pada umumnya, penggunaan lampu depan berbentuk kotak, dll. Jenisnya masih mobil pick-up dengan mesin diupgrade menjadi 1300cc.




14124088541282054164 Kijang Grand 1800cc (1997)

1412409034812009580 Toyota Kijang Inova (2004)
14124092122007180814 New Kijang Inova (2013)

Jawaban Pertanyaaan
1.)    Perusahaan Manufaktur adalah perusahaan yang mengubah barang mentah menjadi produk jadi melalui proses produksi kemudian dijual kepada pelanggan.
Toyota tidak hanya unggul karena mesin dan fasilitas fisik produksi yang ada tetapi oleh asset knowledge. Asset Knowledge dapat berupa keterampilan dan talenta karyawan, strategi, produk dan layanan yang inovatif, proses bisnis dan jaringan. Toyota dapat merespon permintaan pasar yang fluktuatif dan mampu memproduksi model dengan cepat.
Toyota menggunakan tenaga Sumber Daya Manusia yang berkualitas. kiat yang digunakan Toyota adalah Quality Control Circle, sebuah pelatihan SDM internal Toyota untuk mengarahkan karyawan supaya dapat mengembangkan pola pikir engineer di dunia otomotif secara terarah dan professional. (https://www.semisena.com/2776/mau-tahu-kiat-sukses-toyota-dalam-membangun-sdm.html)

2.)    Toyota sudah benar dalam melakukan manufaktur terhadap produk untuk konsumen, karna produk Toyota terus-menerus melakukan inovasi dan menyesuaikan produknya dengan kebutuhan konsumen sehingga Toyota sangat istimewa jika dibandingkan pembuat mobil lainnya. Keistimewaan itu bukanlah desain atau kinerja mobil yang memukau tetapi Toyota merancang dan membuat mobil-mobilnya memiliki konsistensi pada proses dan produk yang luar biasa. Toyota juga merancang mobilnya lebih cepat dengan tingkat kehadalan yang lebih tinggi. Dan mobil sesuai dengan kelas-kelasnya,

3.)    Iya, Toyota berkembang dengan cepat sesuai dengan yang diharapkan setelah mengganti nama yang berawal dari Toyoda  dan menurut perhitungan feng shui. Yang harus toyota lakukan untuk 5 atau 10 tahun kedepan
-          terus-menerus melakukan inovasi
-          Menyesuaikan dengan keinginan dan kenyamanan konsumen
-          Tidak mengubah konsistensi produk
-          Menyesuaikan dengan kemajuan zaman

Konsistensi Toyota dalam mencapai sukses
è Penghargaan tinggi untuk kreatifitas
è Prinsip rendah hati dan saling menghormati
è Prinsip Anti boros
è Pemasaran yang berbasis pada kepuasan pelangan
è Belajar dari kesalahan
http://shiftindonesia.com/lean-six-sigmathe-toyota-way-konsistensi-toyota-dalam-mencapai-sukses/


BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
           
            Toyota merupakan produsen manufaktur mobil terbesar. Toyota dapat bertahan hingga saat ini karena Toyota merancang dan membuat mobil-mobilnya memiliki konsistensi pada proses dan produk yang luar biasa. Toyota juga terus-menerus mengembangkan dan menginovasi produknya. Serta desain yang unik dan menarik membuat Toyota semakin diminati serta harga jual Toyota yang masih mahalpun menjadi bahan pertimbangan konsumen untuk membeli produk Toyota. Mesin yang dikenal bagus dan mampu bersaing dengan produk-produk lainnya, contohnya saja di Amerika dan Eropa yang merupakan negara maju, namun di dua negara tersebut banyak konsumen pengguna produk Toyota karena kualitas produk yang tentunya tidak mengecewakan.
            Hingga saat ini, produk-produk Toyota yang terbaru selalu di tunggu oleh pecinta produk Toyota. Meskipun masih banyak produk yang bagus seperi halnya Honda dan BMW. Honda yang dikenal dengan desain yang Wah dan menarik serta harga yang cukup mahal. Namun itu semua tidak menjadi penghalang bagi Toyota karena Toyota percaya bahwa produknya memiliki daya saing yang tinggi dan Toyota pun mampu menciptakan mobil keren dan harga yang terjangkau.